Detail Cantuman Kembali

XML

Rancang Bangun Sistem Informasi Pendataan Produk Defect Pada PT Bakrie Autoparts


"PT Bakrie Autoparts (BA) merupakan anak usaha dari PT Bakrie & Brothers yang
berfokus kepada komponen otomotif dan general casting serta pengembangan bus
listrik yang bekerjasama dengan PT Transportasi Jakarta. Bakrie Autoparts Group
dimulai dengan berdirinya PT Bakrie Autoparts pada tahun 1975 dengan bidang
usahanya yaitu komponen mobil, general casting dan komponen permesinan yang
menjawab tantangan pasar PT Bakrie Autoparts melengkapi sarana produksinya
dengan mesin Shinto Line, BMD Line, dan Disamatic Line. PT Bakrie Autoparts
saat ini lebih banyak memproduksi disk brake dan drum brake untuk memenuhi
kebutuhan dari konsumen yang sudah lama bekerja sama dengan PT Bakrie
Autoparts. Permasalahan yang terjadi pada proses inspeksi produk defect di PT
Bakrie Autoparts adalah ketidakefektifan pengelolaan data produk defect / cacat
dalam proses penginputan data inspeksi produk defect, karena masih dilakukan
secara manual serta belum menggunakan suatu metode pengelolaan data inspeksi
produk defect tertentu sehingga perusahaan belum dapat mengendalikan target
produk defect melalui alur informasi yang dapat menentukan tindakan atau
keputusan yang lebih akurat. Untuk mengatasi masalah tersebut diperlukan metode
Quality Control Circle (QCC). Tujuan penelitian dari metode ini dapat membantu
departemen Quality Control dalam pengelolaan produk defect pada proses
pengecekan produk dalam penentuan jumlah produk defect. Data yang digunakan
merupakan data sample acak yang dilakukan pada Agustus - Desember 2020.
Metode Quality Control Circle (QCC) melalui diagram pareto sebagai tools
kemudian diimplementasikan pada sistem informasi pengelolaan produk defect
menggunakan CodeIgniter-3.1.10 dengan database MariaDB-10.1.30. Metode
pengembangan sistem menggunakan metode prototype dengan pendekatan yang
digunakan adalah analisis dan perancangan berorientasi objek. Adanya suatu usulan
yang dibuat dalam pengelolaan produk defect dengan menggunakan metode Quality
Control Circle (QCC). Metode ini berguna untuk mendukung pengambilan
keputusan dalam perhitungan produk defect berdasarkan jumlah dan berat produk
pada perusahaan. Sistem informasi yang terintegrasi dapat mempermudah dalam
melakukan proses pengelolaan data inspeksi produk defect dan pengaksesan
informasi dengan semua pengguna terkait dalam sebuah basis data agar tidak terjadi
redundansi data. Hasil penelitian menunjukan bahwa efek dari penggunaan sistem
baru yang berbasis web mampu meminimalisir penggunaan kertas serta efisiensi
waktu terhadap proses pendataan produk defect.
Kata kunci: Pengelolaan Produk Defect, Metode Quality Control Circle, Sistem
Informasi, Perhitungan Produk Defect, Diagram Pareto.
"
Fatan Akbar Yogenta (1317003)
Fatan Akbar Yogenta - Personal Name
NONE
Computer File
Indonesia
Politeknik STMI Jakarta
2021
Jakarta
LOADING LIST...
LOADING LIST...

References