Detail Cantuman Kembali

XML

Analisis Sifat Viskositas dan Kekerasan Binder Polyurethane berbasis Hydroxyl Terminated Polybutadiene-Toluenediisocyanate (HTPB-TDI) dengan Penambahan Amonium Perklorat (AP) dan Bonding Agent Cyanoacrylated Tetraethlenepentamine (TEPAN)


Propelan padat sebagai bahan bakar roket merupakan bahan komposit yang diperoleh dengan cara mereaksikan oksidator, metal-fuel, fuel binder (pengikat) dengan bahan curing agent (retikulasi) serta beberapa bahan aditif. Salah satu fuel binder yaitu polyurethane berbasis HTPB dan TDI. Polyurethane yang dihasilkan dari HTPB dan TDI adalah elastomer atau karet sintetis yang memiliki sifat mekanik yang bagus dan memiliki energi pembakaran yang cukup besar sehingga biasa digunakan sebagai bahan baku utama roket komposit. Matriks komposit seperti polyurethane elastis merupakan hasil reaksi TDI dengan HTPB yang berfungsi sebagai bahan retikulasi dan memperpanjang rantai. Bahan aditif berupa TEPAN sebagai bonding agent dan amonium perklorat sebagai oksidator. Oksidator mempunyai persentase berat yang paling besar dalam campuran propelan. Viskositas polyurethane dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya suhu dan curing time. Kekerasan pada polyurethane dipengaruhi oleh berat molekul, jumlah ikatan silang dan komposisi atom. Propelan yang memiliki viskositas rendah dapat memungkinkan pencampuran dan pencetakan yang lebih mudah. Selain itu, memperpanjang pot-life propelan dapat memberikan waktu yang cukup untuk pencampuran dan pencetakan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh variasi persentase berat TEPAN, amonium perklorat, dan suhu dalam binder polyurethane berbasis HTPB-TDI terhadap viskositas, kekerasan, dan pot-life. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah persentase berat TEPAN yaitu (0,1, 0,15, 0,20)% dengan rasio berat HTPB:TDI konstan yaitu 14:1 dan variasi suhu 50ºC dan 25ºC dengan ditambahkan amonium perklorat ukuran 200/50µm dengan perbandingan 4:1. Pengujian viskositas menggunakan brookfield rheometer HA RVDV3T Extra dan kekerasan menggunakan durometer shore A . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persentase berat TEPAN memiliki pengaruh terhadap nilai viskositas slurry polyurethane dan kekerasan. Semakin besar persentase berat TEPAN dan amonium perklorat maka semakin besar viskositas slurry polyurethane dan kekerasan. Penggunaan suhu yang tinggi memiliki pengaruh terhadap nilai viskositas propelan dan kekerasan. Semakin tinggi suhu maka viskositas propelan menurun stabil dan semakin tinggi nilai kekerasan propelan. Persentase berat TEPAN dan suhu yang tinggi memiliki pengaruh terhadap pot-life. Semakin besar persentase berat TEPAN dan semakin tinggi suhu maka semakin lama pot-life.

Kata Kunci : propelan, polyurethane, HTPB, TDI, TEPAN, bonding agent, amonium perklorat"

Delfira Amanda (1517016)
Delfira Amanda - Personal Name
NONE
Computer File
Indonesia
Politeknik STMI Jakarta
2021
Jakarta
LOADING LIST...
LOADING LIST...

References